Sunday, August 12, 2018

Ampera Buka Tutup 14 Jam, Simulasi Dimulai Senin 13 Agustus 2018


UNTUK memastikan kelancaran arus lalu lintas selama Asian Games 2018, khususnya bagi atlit maupun ofisial ke kompleks Jakabaring Sport City (JSC), Polresta Palembang mulai menerapkan kebijakan baru. Buka tutup arus lalu lintas selama 14 jam. Pukul 07.00-21.00 WIB.  Pelaksanaanya sendiri, Senin (13/8). Diawali dengan uji coba. Simulasi buka tutup jalan protokol. Jalur simpang Charitas sampai Jakabaring. Khususnya Jembatan Ampera.
“Jadi buka tutup, bukan tutup total. Penutupan ini juga sifatnya fleksibel melihat situasi kondisi,” jelas Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono melalui Kasatlantas, Kompol Andi Baso Rahman.
Ia mencontohkan, jika ada iringan mobil atlit ofisial berangkat dari hotel tempat menginap menuju JSC atau ada rangkaian kendaraan padat yang memicu macet, pihaknya akan melakukan penutupan. Khususnya, jalur Charitas-Jakabaring dan Jembatan Ampera sementara. Sebagian atlet memang tidak tinggal di wisma atlet JSC, tapi menginap di sejumlah hotel luar area Jakabaring. “Lamanya tutup tak bisa kita pastikan, lihat kondisi. Kalau tidak lagi macet, kita buka lagi,” jelasnya.
Saat terjadi penutupan, masyarakat diarahkan ke jalur alternatif. Supaya proses ini berjalan lancar, pada simulasi Senin (13/8), pihaknya akan arahkan kendaraan. Dari simpang Charitas menuju Jakabaring, bisa berbelok ke jalan Kapten A Rivai, POM IX, Angkatan 45, Demang Lebar Daun, Parameswara, Jembatan Musi 2, dan flyover Keramasan. Atau belok kiri ke Kertapati bagi yang mau ke Plaju dan Seberang Ulu.
Sebaliknya dari Seberang Ulu ke Ilir juga diarahkan lewat Jembatan Musi II. Jika enggan memutar, masyarakat bisa memarkirkan kendaraannya di 9 kantong parkir yang langsung tersedia shuttle bus. “Bisa juga menggunakan LRT Sumsel,” ungkapnya. Ada pengecualian, jika posisi Ampera sedang ditutup, pegawai instansi pemerintah, swasta, maupun mahasiswa bisa melintas dengan menunjukan ID card.
“Kemungkinan pegawai atau mahasiswa yang berkantor dan berkampus di Jakabaring atau sebaliknya mendapat keringanan melintas,” ucapnya. Namun perlu diingat, ini juga sifatnya situasional. “Jika betul-betul padat kendaraan, kami mohon maaf pegawai mahasiswa juga dilarang melintas,” tuturnya. Terkait stiker yang bedakan kendaraan boleh melintas atau tidak, hingga kini belum ada kabar dari Inasgoc. Dalam waktu tertentu, lanjutnya, Ampera bisa dibuka kembali. “Buka tutup ini pertimbangan kami karena banyak kepentingan masyarakat antara 2 wilayah, Seberang Ilir dan Seberang Ulu,” jelasnya.
Menurut Andi, bagi pengendara yang memarkirkan kendaraannya di kantong parkir, pihaknya berkoordinasi dengan TNI dan Dinas Perhubungan akan menjaga ketat sekitar lokasi. Ini untuk hindari kejahatan terhadap kendaran yang parkir. Kepala Dinas Perhubungan Sumsel, Nelson Firdaus menerangkan ada 11 titik kantong parkir. 9 titik terhubung langsung dengan shuttle bus dan 2 titik tidak terhubung. Setiap kantong parkir mampu menampung ratusan kendaraan. “Kami imbau masayrakat gunakan angkutan umum saja. Bus gratis. LRT Sumsel berhenti di 8 stasiun,” ucapnya. (kos/fad)
Diposting Oleh
Diambil dari.
http://sumeks.co.id/ampera-buka-tutup-14-jam-simulasi-dimulai-senin-13-agustus-2018/

No comments:

Post a Comment

Honda Brio 2015

 Honda Brio 2025 Diskon Up To 40 Juta